Stasiun MRT Blok M BCA: Rute, Tarif, dan Akses Langsung ke Mal

Kota Jakarta Selatan, DKI Jakarta • Stasiun KRL

Katon Fajar Oleh: Katon Fajar Diupdate pada: 09 October 2025

Tentang MRT Blok M BCA

Stasiun MRT Blok M BCA bukan sekadar stasiun biasa; ia adalah jantung dari mobilitas urban modern di Jakarta Selatan. Sebagai salah satu stasiun layang tersibuk dan paling vital di sepanjang koridor MRT Jakarta Fase 1, posisinya sangat strategis, berfungsi sebagai jembatan utama yang menghubungkan kawasan hunian padat di selatan dengan denyut nadi pusat bisnis Jakarta yang membentang di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman hingga M.H. Thamrin. Setiap harinya, ribuan komuter, profesional, pelajar, dan wisatawan mengandalkan stasiun ini sebagai titik awal perjalanan mereka yang efisien dan bebas macet.

Baca Juga : Stasiun MRT Fatmawati: Jadwal, Rute & Harga Terbaru

Berdiri megah di tengah kawasan Blok M yang legendaris—yang sejak lama dikenal sebagai pusat perbelanjaan dan titik kumpul kaum muda—kehadiran stasiun ini telah menjadi katalisator utama bagi revitalisasi Blok M. Infrastruktur modern ini berhasil menyuntikkan energi baru, mengubah wajah kawasan ini menjadi sebuah percontohan Transit-Oriented Development (TOD) yang dinamis. Di sini, integrasi transportasi publik dirancang secara mulus untuk menyatu dengan pusat komersial, perkantoran, dan ruang-ruang gaya hidup.

Lebih dari sekadar fasilitas untuk naik dan turun penumpang, Stasiun MRT Blok M BCA telah berevolusi menjadi sebuah destinasi. Dengan adanya akses langsung ke mal ternama melalui jembatan penghubung yang nyaman dan konektivitasnya yang sempurna dengan Terminal Bus Blok M, stasiun ini adalah simpul konektivitas vital yang mendukung segala aktivitas warganya—mulai dari bekerja, berbelanja, hingga bersosialisasi. Inilah gerbang utama Anda untuk menjelajahi segala kemudahan yang ditawarkan oleh salah satu sudut paling hidup di Jakarta.

Rumah Dekat MRT Blok M BCA

Lihat Semua

Lokasi MRT Blok M BCA

Informasi Penting Stasiun MRT Blok M BCA

Rute & Akses

Stasiun MRT Blok M BCA merupakan titik sentral pada rute utama MRT Jakarta Fase 1, yang membentang dari Lebak Bulus Grab hingga Bundaran HI. Memahami urutan stasiun pemberhentian sangat penting untuk merencanakan perjalanan yang efisien di Jakarta.

Rute Menuju Arah Bundaran HI (Utara):

Untuk perjalanan menuju pusat bisnis dan perkantoran di koridor Sudirman-Thamrin, rute MRT dari Blok M akan melewati stasiun-stasiun strategis berikut secara berurutan:

  1. Stasiun ASEAN
  2. Stasiun Senayan (Akses ke pusat perbelanjaan Senayan City & Plaza Senayan)
  3. Stasiun Istora Mandiri (Akses ke Gelora Bung Karno & SCBD)
  4. Stasiun Bendungan Hilir
  5. Stasiun Setiabudi Astra
  6. Stasiun Dukuh Atas BNI (Stasiun interchange utama, terhubung dengan KRL, LRT, & Kereta Bandara)
  7. Stasiun Bundaran HI (Stasiun akhir).

Rute Menuju Arah Lebak Bulus Grab (Selatan):

Sementara untuk perjalanan menuju area Jakarta Selatan lainnya, rute MRT dari Blok M akan berhenti di stasiun-stasiun berikut hingga mencapai terminus selatan:

  1. Stasiun Blok A

  2. Stasiun Haji Nawi

  3. Stasiun Cipete Raya

  4. Stasiun Fatmawati Indomaret (Dekat dengan RS Fatmawati)

  5. Stasiun Lebak Bulus Grab (Stasiun akhir dan hub TransJakarta).

Jadwal Operasional

  • Hari Kerja (Senin-Jumat): 05.00 WIB – 24.00 WIB.

  • Akhir Pekan (Sabtu-Minggu/Libur): 05.00 WIB – 24.00 WIB.

  • Jeda Waktu (Headway): Setiap 5 menit (jam sibuk) dan setiap 10 menit (di luar jam sibuk).

Tarif & Pembayaran

Tarif MRT Blok M dihitung berdasarkan jarak dengan tarif minimum Rp 3.000.

  • Contoh Tarif: Blok M ke Bundaran HI (Rp 9.000), Blok M ke Lebak Bulus (Rp 8.000).

  • Metode Pembayaran: Kartu Uang Elektronik (Flazz, e-Money, TapCash, Brizzi), Kartu Multi Trip (MTT), dan tiket QR dari aplikasi MRT-J (pembayaran via GoPay, OVO, Dana).

Konektivitas

Keunggulan utama Stasiun MRT Blok M BCA terletak pada konektivitas antarmoda yang dirancang secara komprehensif, menjadikannya salah satu hub transit paling terintegrasi di Jakarta.

  • Integrasi dengan Pusat Komersial & Gaya Hidup: Salah satu daya tarik terbesar adalah koneksi langsung stasiun dengan pusat perbelanjaan. Melalui skywalk modern ber-AC, penumpang dapat berpindah langsung dari area concourse stasiun menuju lantai atas Blok M Plaza tanpa perlu keluar ke jalan raya. Akses Stasiun MRT ke Blok M Plaza yang seamless ini memberikan kenyamanan maksimal, terlindung dari cuaca panas maupun hujan. Selain itu, akses pejalan kaki yang sangat mudah juga tersedia menuju Blok M Square dan Plaza Blok M, yang dapat dijangkau dalam beberapa menit dari pintu keluar stasiun.

  • Integrasi dengan Moda Transportasi Publik: Stasiun ini terhubung secara fisik dengan Terminal Bus Blok M, sebuah simpul transportasi darat yang vital di Jakarta Selatan. Dari sini, penumpang dapat dengan mudah melanjutkan perjalanan menggunakan layanan TransJakarta Koridor 1 (rute Blok M - Kota), yang merupakan salah satu koridor busway tersibuk dan paling krusial di Jakarta. Ketersediaan berbagai rute bus kota lainnya, taksi, serta pangkalan ojek online di sekitar Stasiun MRT dekat Terminal Blok M ini memastikan penumpang memiliki banyak pilihan untuk mencapai tujuan akhir mereka.

Analisis Dampak Stasiun MRT pada Properti Blok M

Nilai Investasi

Kehadiran Stasiun MRT Blok M BCA secara dramatis meningkatkan nilai investasi properti di sekitarnya. Apartemen, rumah tapak, dan ruang komersial mengalami lonjakan permintaan dan harga sewa. Bagi investor, properti di sini menawarkan rental yield yang menarik dan potensi capital gain yang solid, menjadikannya lokasi premium untuk jual atau sewa properti.

Kualitas Hidup

Bagi penghuni, aksesibilitas premium adalah keuntungan utama. Waktu tempuh ke pusat bisnis (CBD) terpangkas signifikan, mengurangi stres dan biaya transportasi. Gaya hidup menjadi lebih praktis dan efisien (car-lite lifestyle) dengan kemudahan berjalan kaki ke mal, terminal, dan fasilitas publik. Ini menjadi faktor penentu bagi mereka yang sedang cari rumah yang mendukung keseimbangan hidup.

Target Pasar

Kawasan ini menjadi magnet bagi profesional muda, ekspatriat, dan keluarga urban yang memprioritaskan mobilitas dan kenyamanan. Permintaan tinggi datang dari segmen pasar yang mencari hunian vertikal (apartemen) yang praktis dan terhubung. Hal ini membentuk karakter pasar properti yang dinamis dan modern di sekitar Blok M.

Transformasi Blok M: Dari Pusat Belanja ke Hub TOD

Blok M telah menjadi pusat komersial dan hiburan ikonik di Jakarta Selatan sejak era 1980-an. Namun, popularitasnya sempat meredup seiring munculnya mal-mal baru yang lebih modern. Kehadiran MRT Jakarta pada tahun 2019 menjadi titik balik kebangkitan kawasan ini. Proyek infrastruktur masif ini merevitalisasi Blok M, mengubahnya dari sekadar area belanja menjadi sebuah kawasan Transit-Oriented Development (TOD) yang terintegrasi, modern, dan kembali menjadi primadona. Penambahan nama "BCA" pada stasiun merupakan hasil kemitraan hak penamaan (naming rights) yang memperkuat citra modern stasiun ini.

Pertanyaan Umum Tentang MRT Blok M

Terhubung langsung ke Blok M Plaza, dan sangat dekat dengan Blok M Square serta Plaza Blok M.
Tarifnya sekitar Rp 9.000, namun dapat berubah sesuai kebijakan tarif terbaru.
Jam operasional normalnya adalah dari pukul 05.00 pagi hingga 24.00 tengah malam.
Menuju Bundaran HI adalah Stasiun ASEAN, sedangkan menuju Lebak Bulus adalah Stasiun Blok A
Bisa pakai kartu e-money bank, aplikasi MRT-J, atau kartu khusus dari MRT.

Properti Dijual dan Sewa di Jabodetabek

Temukan properti impian Anda dengan pilihan terlengkap