Rooma21.com – Pemerintah dan Presiden Joko Widodo mengajak para pengusaha dalam negeri untuk ikut membangun Ibu Kota Nusantara (IKN). Sejumlah pengusaha kawakan tanah air, khususnya sektor properti sudah menyatakan ikut berinvestasi membangun IKN. Mereka tergabung dalam konsorsium yang dipimpin oleh Sugianto Kusuma (Aguan), pemilik Agung Sedayu Group.
Jokowi mengatakan Aguan siap menggelontorkan anggaran hingga RP 20 Triliun untuk membantu membangun IKN. Oleh karena itu, Jokowi memberikan apresiasi atas investasi yang telah dilakukan Agung Sedayu Group. Dengan ada bantuan dari para pengusaha di RI ini, kata Jokowi, membuktikan bahwa berinvestasi di IKN akan menguntungkan untuk kedepannya.
Lebih lanjut Jokowi menyebutkan nama-nama pengusaha yang menyatakan ikut berinvestasi membangun IKN. Beliau menyebut nama perusahaan Agung Sedayu Group, Sinarmas Group, Barito Pacific , Mulia Group, Pulauintan, Bos Adaro, Kawan Lama Group, Alfamart Group. “Yang lain tidak bisa saya sebut satu per satu,” jelas Jokowi.
Berdasarkan data yang dikutip dari CNN Indonesia, berikut adalah daftar nama pengusaha dan perusahaan yang disebut-sebut oleh Jokowi, saat groundbreaking Hotel Nusantara, kawasan IKN.
- Sugianto Kusuma alias Aguan, Owner Agung Sedayu Group
- Franky Wijaya, Owner Sinarmas Group
- Prajogo Pangestu, Owner Barito Pacific
- Eka Tjandranegara, Owner Mulia Group
- Pui Sudarto, Owner Pulauintan
- Boy Thohir, Owner Adaro
- Kuncoro Wibowo, Owner Kawan Lama Group
- Djoko Susanto, Owner Alfamart Group)
Sementara Otorita IKN juga memaparkan nama pengusaha dan perusahaannya yang akan ikut membangun IKN saat Rapat Kerja dengan Banggar DPR beberapa lalu, sebagai berikut :
- Sugianto Kusuma alias Aguan, Owner Agung Sedayu Group
- Anthony Salim, Owner Salim Group
- Franky Wijaya, Owner Sinarmas Group
- Pui Sudarto, Owner Pulauintan
- Budi Hartono, Owner Djarum Group
- Wiliam Katuari, Owner Wings Group
- TP Rahmat/ Boy Thohir, Owner Adaro
- Prajogo Pangestu, Owner Barito Pacific
- Eka Tjandranegara, Owner Mulia Group
- Soeryadjaya, Owner Astra Group
Selain pengusaha dalam negeri, Jokowi juga mengungkapkan sejumlah pengusaha asing juga sudah tertarik berinvestasi di IKN. “Ada sekitar 30 calon investor dari Korea Selatan, 40 dari Jepang dan 120 lainnya dari Singapura,” tegas Jokowi.
Progres Rumah Jabatan Menteri di IKN
Sementara itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan terus mengebut pekerjaan pembangunan 36 unit Rumah Jabatan Menteri di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan Ibu Kota Nusantara (KIPP IKN). Saat ini setidaknya sudah ada sekitar 32 unit yang telah terbangun serta dilaksanakan penanaman pohon penghijauan di lokasi persil 104 dan 105 KIPP IKN.
“Kami akan mempercepat proses pembangunan Rumah Jabatan Menteri di IKN dan ditargetnya pertengahan tahun 2024 mendatang seluruh unit rumah telah terbangun dan siap huni,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto saat meninjau proyek pembangunan Rumah Jabatan Menteri di Ibu Kota Nusantara, Kamis (21/9).
Iwan menambahkan, pembangunan Rumah Jabatan Menteri ini merupakan bagian dari pembangunan IKN sehingga diharapkan para Menteri bisa tinggal dan bekerja di IKN. Apalagi tahun depan rencananya Upacara Peringatan Kemerdekaan Indonesia akan dilaksanakan di IKN sehingga pekerjaan kontruksi rumah tapak, fasilitas umum dan sosial kawasan pekerjaan infrastruktur kawasan dan pekerjaan furnitur juga harus segera diselesaikan dengan baik.
Lihat Juga: Dapatkan Informasi tentang seputar Real Estate, Mortgage & Realtor di Indonesia.
Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, imbuh Iwan, juga menyampaikan bahwa saat progres pembangunan masih sesuai dengan rencana yang ditetapkan dan laporan proses pembangunan rumah Menteri secara rutin kepada Menteri PUPR dan dilaporkan kepada Presiden Joko Widodo. Pihaknya juga berupaya memaksimalkan pemanfaatan lahan yang ada dan meminimalisir adanya penebangan pohon sehingga lingkungan tetap hijau.
Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan, setidaknya ada dua desain rumah yang dibangun di KIPP IKN yakni tipe downslope sebanyak 11 unit dan tipe upslope 25 unit. Pembangunan kontruksi rumah juga dilaksanakan secara pararel dengan landscape di lapangan dan para pekerja juga menanam pohon penghijauan serta menata pedestrian pejalan kaki di sekitar lokasi pembangunan sehingga lingkungan tetap hijau dan rindang sehingga nyaman untuk dihuni.
“Dalam pembangunan Rumah Jabatan Menteri ini kami juga memasang panel surya sehingga memaksimalkan pemanfaatan energi untuk listrik di unit hunian. Kami juga minta pohon yang ada tidak ditebang dan dimanfaatkan dan tetap melakukan penanaman pohon agar lingkungan tetap hijau dan asri,” katanya. (Nabilla Chika Putri)
Berita Ini Merupakan Kerja Sama Antara Rooma21.com Dengan Property And Bank/ Jurnalis Group
Sumber : Pengusaha Dalam Negeri Antusias Berinvestasi Bangun IKN, Siapa Saja!